Friday, February 2, 2018

Penulis Malas

Aku bertemu dia..
Seseorang yang terus bermimpi..
"Aku ingin bisa membantu menginspirasi dan ada bagi orang lain melalui tulisanku," katanya saat kutanya perihal mimpinya.

Dia ingin menerbitkan sebuah buku..
Kertas dan buku baginya memiliki efek magis
Dia mampu menemani manusia di kala sepi
Dan dia mampu membangkitkan mimpi
Dia memiliki kekuatan untuk memunculkan harapan
Dan juga keberanian..

Namun, dia tidak pernah pandai memunculkan kata-kata indah
Dia pun tak mampu menguatkan dirinya mencari waktu tuk mengabdikan diri pada pena

"Aku mengerti bahwa penulis menjadikan darah sebagai tintanya," Ungkapnya saat aku bertanya-tanya.
Dia mengerti bahwa proses menulis tidak hanya tidak mudah
Dia mengerti bahwa pena membutuhkan dedikasi

Namun, karyanya terhenti saat permulaan tercipta
Idenya deras menderai hingga inderanya tak mampu mengimbangi
Idenya sirna sebelum ototnya selesai bergerak

Sungguh penulis yang bodoh
Penulis yang lemah
Pun tidak berdedikasi
Kemauannya tak sebesar palang yang harus dia lompati

Namun, dia terus menulis
Kata singkat yang berbenak di hatinya
Huruf yang mampu diimbangi ototnya

Dia terus menyimpan di benaknya
Harapan akan kelak dirinya mampu menemani manusia lainnya

Karena dia telah pernah..
Dia pernah merasakan penyesalan dan kesedihan akan kehilangan
Dia telah kehilangan seseorang yang gagal dalam hidupnya
Dia telah melihat seseorang yang kesulitan dalam hidupnya
Dia melihat seorang itu mencabut waktunya karena kesulitannya menjadi kegagalan
Dia telah kehilangan seseorang yang tak ia sangka
Dan dia tidak ingin kehilangan orang lain karena hal yang sama
Dia tidak ingin merasa neraka yang sama
Lagi..

Itu dia..
Perempuan yang kutemui..
Yang terus bermimpi..

0 appreciations:

Post a Comment

 
비 빈 2094 Blogger Template by Ipietoon Blogger Template